Mendikdasmen RI Abdul Mu’ti Jelaskan Program Makan Bergizi Gratis dan Program Kementerian Untuk Siswa

by -593 Views

PILARRADIO.COM, Bangka Barat – Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia (RI) Abdul Mu’ti (kiri) bersama Pj. Gubernur Bangka Belitung (Babel) usai menghadiri rangkaian Kegiatan Resepsi Puncak Milad ke-112 Muhammadiyah di Kecamatan Mentok Bangka Barat, Sabtu (18/1/2024).

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu’ti, menyampaikan untuk mendukung beberapa Program Kementerian yaitu Program Makan Bergizi Gratis dan Program Senam Sehat Indonesia – Kebiasaan Anak Indonesia Hebat.

“Program Makan Bergizi Gratis memiliki kebermanfaatan terhadap sekolah – sekolah dan kami telah menginstruksikan kepada setiap sekolah untuk menjadikan Program Makan Bergizi Gratis ini sebagai bagian dari embentukan pendidikan karakter,” jelasnya.

Baca Juga :  KERJA TEPAT,CEPAT DAN SEMANGAT SEORANG CAMAT.

Mendikdasmen RI melanjutkan, “Kami juga sudah menerbitkan keputusan Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yaitu bangun pagi, beribadah, olahraga, makan sehat bergizi, gemar belajar, bermasyarakat dan tidur cepat. Selain itu juga meluncurkan Program Senam Anak Sehat Indonesia dan rencananya bakal dilaksanakan di Alun – Alun Pangkalpinang pada Minggu (19/1/2025) pagi.” Disampaikan langsung oleh Abdul Mu’ti saat berada di SD Muhammadiyah Mentok Kabupaten Bangka Barat pada perayaan puncak Milad ke-112 Muhammadiyah, Sabtu (18/1/2025).

Baca Juga :  AMPG BERSYUKUR ACARA BERJALAN DENGAN SUKSES

Saat ditanya Wartawan tentang libur puasa Abdul Mukti mengatakan, Pemerintah Pusat berencana akan meliburkan siswa sekolah selama bulan Puasa 2025 atau Ramadhan 1446 Hijriah.

Menurut Mendikdasmen RI, masih menunggu kebijakan melalui Surat Edaran dari 3 (tiga) Kementerian terkait.

“Itu sudah kami sampaikan dan masih menunggu Surat Edaran Bersama,” kata Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia (RI) Abdul Mu’ti di Rumah Dinas Bupati Bangka Barat pada Sabtu (18/1/2025) malam.

Leave a Reply