Dukung Pesta Adat Dodol Bergema, Langkah Nyata PT Timah Mendukung Pelestarian Tradisi Masyarakat Desa Penyampak

by -684 Views

BANGKA BARAT – Untuk mendukung pelestarian tradisi masyarakat dan agenda pariwisata di Kabupaten Bangka Barat, PT Timah menyerahkan bantuan untuk mensukseskan Pesta Adat “Dodol Bergema” di Desa Penyampak, Kabupaten Bangka Barat.

Pesta Adat “Dodol Bergema” merupakan tradisi tahunan yang digelar masyarakat Desa Penyampak yang diawali dengan kegiatan membuat atau mengijuk dodol bersama yang dilaksanakan di lapangan luas.

Nantinya, dodol yang telah dibuat secara bersamaan ini akan dihidangkan bagi para tamu yang datang dalam acara puncak “Dodol Bergema” yang akan dilaksanakan pada Minggu (9/2/2025).

Pesta Adat “Dodol Bergema” merupakan tradisi yang dilaksanakan sebagai wujud rasa syukur masyarakat kepada Allah yang telah memberikan hasil panen dan rezeki yang melimpah selama ini.

Warga Desa Penyampak Apin yang menjadi salah satu peserta “Dodol Bergema” menyampaikan kegiatan “Dodol Bergema” diartikan sebagai semangat gotong royong, bergerak maju bersama.

Baca Juga :  KMP Mutiara Pertiwi III Kandas Di Karang Aji Mentok .

“Bergema lebih diartikan Bergerak Maju, masyarakat Penyampak Kompak bersama membangun desa, salah satunya kekompakan diwujudkan dengan Kompak Membuat atau Ngijuk dodol bersama. Semangat gotong – royong serta sebagai penyambung tali silaturahmi antar sesama masyarakat baik warga Penyampak maupun masyarakat dari luar desa,” kata Apin.

Kepala Desa Penyampak Doni dalam sambutannya saat membuka acara mengatakan, terlaksananya tradisi “Dodol Bergema” berkat kerja keras masyarakat serta dukungan semua pihak dan sponsor.

“Pemerintah Desa mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Desa Penyampak yang sudah mendukung terlaksananya acara ini, PT. Timah, PT. THEP, PT. Sawindo Kencana, Pemerintah Kabupaten Bangka Barat terutama Dinas Pariwisata Kabupaten Bangka Barat. Semoga kegiatan ini akan terus dilestarikan,” katanya.

Baca Juga :  Kelompok Nelayan Jaya Mandiri Bersama PT Timah Tbk Tanam 1000 Mangrove di Pantai Sungai Baru Muntok

Sementara itu, Tokoh masyarakat Tempilang Yus Derahman yang turut hadir dalam Kegiatan tersebut menyampaikan, pelestarian adat wajib didukung semua pihak. Pelestarian adat menjadi sarana promosi daerah dan UMKM khas masyarakat setempat.

“Pemerintah Daerah, Tokoh Masyarakat, Pemuda, Anggota Dewan, BUMN, BUMD wajib mendukung kegiatan ini. Selain melestarikan tradisi, ini ajang promosi daerah kita, sekaligus memperkenalkan dodol khas daerah kita,” katanya.

Dirinya mengapresiasi PT Timah yang kerap mendukung pelestarian adat dan budaya di Kecamatan Tempilang.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada PT Timah, salah satu BUMN yang selalu hadir membantu perayaan adat tradisi di Tempilang. Selain itu, PT Timah juga mendukung Perang Ketupat,” tutupnya. (*)

Leave a Reply