MUNTOK. Pemerintah Daerah Bangka Barat melaksanakan Temu wicara (Bina Pamong) ldengan Camat,Kepala Desa, dan BPD Se-kecamatan Muntok kabupaten Bangka Barat tahun 2017 di desa Air putih Kamis (27-4-2017).
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Bupati Markus SH, Wakapolsek Muntok, SKPD, Sekcam Muntok,Kepala Desa Air Putih; BPD Air Putih, Tokoh masyarakat,dan sejumlah masyarakat desa air putih.
Wakil Bupati Bangka Barat dalam.sambutannya mewakili Bupati mengatakan Dilaksanakan Bina Pamong adalah sarana silahturahmi serta penyaluran arus komunikasi dan informasi yang sangat tepat antara pemerintah daerah dengan masyarakat, Melalui Bina Pamong ini diharapkan hubungan yang terjalin dapat lebih intensif, harmonis dan sinergis sehingga memberikan dampak positip dan konstruktif untuk masyarakat luas.
Bina Pamong tidak hanya bersifat seremonial, reguler saja namun diharapkan mampu menjadi tonggak awal perubahan demi mencapai percepatan dan pemerataan pembangunan untuk seluruh lapisan masyarakat yang diawali dengan pembangunan di tingkat desa,” ucap Markus
Dalam Bina Pamong ini kami sampaikan bahwa sengaja penyelenggaraan di selenggatakan dimaksutkan agar yang terlibat di sini semakin bertambah. Desa Air putih sebagai yang pertama selanjutnya di desa dan kelurahan yang ada di kecamatan, agar pemkab dapat mendengar langsung aspirasi masyarakat di semua desa/kelurahan di kabupaten Bang
ka Barat.
Markus melanjutkan pemkab terus berusaha mendorong pembukaan lapangan pekerjaan melalui kerjasama dengan pihak swasta dan pemerintah daerah lain. Kerjasama dengan pemprov DKI untuk penggemukan sapi, diharapkan dapat mengatasi kesulitan masyarakat Bangka Barat mengkonsumsi daging sapi terutama di waktu
lebaran. Selain itu menurut Markus banyak manfaat lain dari sapi, sampai kotoran sapi
bisa di jadikan pupuk untuk pertanian,”ungkap Markus
Usai mendengar sambutan dari wakil bupati. Bina Pamong di tutupi dengan acara tanya jawab antara masyarakat dengan Pemkab Kabupaten Bangka Barat juga Kepolisian. Beberapa hal yang di pertanyakan baik tentang pembangunan, investasi sampai masalah Kabtibmas.