BANGKA BARAT – PT Timah melalui program pemberdayaan masyarakat terus mendukung pengembangan dan potensi Desa di wilayah operasional perusahaan, salah satunya mendukung program inovasi sosial di Desa Air Limau, Kabupaten Bangka Barat.
Inovasi program pengembangan masyarakat Desa untuk menggerakan ekonomi yang dilakukan PT Timah di Desa Air Limau, menghantarkan Desa Air Limau menjadi perwakilan Kabupaten Bangka Barat untuk mengikuti lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tahun 2024.
PT Timah melaksanakan sejumlah program inovasi sosial di Desa Air Limau, salah satunya program ketahanan pangan, pengelolaan sampah dan program menggerakan ekonomi masyarakat.
Kepala Desa Air Limau Mexsi Diansah mengatakan, Desa Air Limau berkolaborasi dengan pihak ketiga salah satunya PT Timah untuk melakukan inovasi sosial yang berbasis pemberdayaan masyarakat.
“Desa Air Limau ditunjuk Mewakili kabupaten Bangka Barat dalam mengikuti Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Provinsi Bangka Belitung Tahun 2024 berkat inovasi serta bekerja sama dengan PT Timah,” katanya, Kamis (02/05/2024).
Ia menyebutkan, beberapa program yang dilaksanakan seperti Kampung Amoi, Bank Sepakat dan Program Budaya Menawan yaitu Inovasi Ternak Ayam dan Kompos dengan memberdayakan kelompok perempuan serta mendukung Wisata Kolong Cepakek.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Bangka Belitung Budi Utama mengapresiasi Desa Air Limau yang dapat melibatkan pihak ketiga dalam menggerakan ekonomi di desa.
“Alhamdulillah Desa Air Limau, salah satu desa yang mendapatkan support dari stakeholder terutama pihak ketiga, baik swasta, BUMN. Sudah banyak cerita terutama tentang PT Timah yang berkolaborasi dengan mereka, ini sesuai dengan visi dan misi Pak Kadesnya, sinergi dengan program PT Timah,” katanya.
Menurut Budi, PT Timah telah mendukung kegiatan pemberdayaan masyarakat desa yang sejalan dengan Permendagri No. 36 Tahun 2020 tentang Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga.
Kedepannya, Ia berharap Pemerintah Desa juga dapat mendukung PT Timah dalam melaksanakan proses bisnisnya, sehingga kolaborasi yang terbangun dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak.
“Kedepan kita berencana membuat perjanjian kerja sama, jangan sampai PT Timah jangan hanya kasih uang saja, tetapi harus ada feedbacknya ke PT Timah. Bila PT Timah membuat acara bisa support dari pak Kadesnya, sehingga sinerginya berjalan dengan baik,” ucap Budi.
Budi menambahkan, selain di Desa Air Limau, PT Timah juga ikut membangun masyarakat di beberapa wilayah di Bangka Belitung. Kedepan, Ia berharap sinergi ini dapat terus berjalan.
“Selain Desa Air Limau PT Timah juga banyak membantu desa lainnya, seperti di Belitung PT Timah mereklamasi lahan yang dikelola oleh BUMDES. Semoga ini bisa berjalan dengan baik,” katanya. (*)
