BANGKA BARAT – Pramuka SD IT dan SMP IT Bina Insan Cendikia Muntok Bangka Barat terpilih mewakili Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam ajang Kemah Ukhuwah Nasional (KEMNAS) ke V. Untuk itu, PT Timah Tbk memberikan dukungan akomodasi kontingen Bangka Belitung dalam ajang KEMNAS, Senin (13/2/2023).
Kontingen Bangka Belitung yang terdiri dari 32 pelajar ini akan mengikuti perkemahan bersama Satuan Komunitas Jaringan Sekolah Islam Terpadu (SAKO JSIT) di Bumi Perkemahan Cibubur – Jakarta, mulai 12-18 Februari 2023.
Ketua Kontingen Ikhsan Taufik, mengatakan SDIT dan SMPIT Bina Insan Cendikia Mentok Bangka Barat ditunjuk mewakili Babel dalam agenda yang dilaksanakan Jaringan Sekolah Islam Terpadu (JSIT).
“Jaringan Sekolah Islam Terpadu setiap Provinsi mengirimkan 32 peserta untuk berangkat ke Cibubur Jakarta,” kata Ichsan, yang juga sebagai Waka Kesiswaan & Pembina Utama pramuka BIC.
Ikhsan menceritakan, SD IT dan SMP IT Bina Insan Cendikia dipilih mewakili Bangka Belitung karena dinilai dari level mandiri. Pasalnya, jaringan Sekolah Islam Terpadu di Bangka Belitung yang kategori mandiri belum banyak.
“Hanya SD IT dan SMPIT di Bangka Barat di level mandiri, selain itu ada 8 orang peserta dari Belitung yang mengikuti kegiatan,” jelasnya.
“Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PT Timah atas partisipasi dan bantuannya. Dengan bantuan ini kami merasa dibantu dan dimudahkan dalam perjalanan ke Kemah Nasional di Cibubur nanti,” sambungnya.
Sementara itu, Ketua Yayasan Bina Insan Cendikia Farouk Yohansyah mengatakan selain bantuan untuk Kemah Nasional PT Timah kerap membantu menunjang pendidikan dalam pemenuhan belajar mengajar di sekolah.
“PT Timah dalam satu dua tahun belakangan, selain dana keberangkatan hari ini, juga pernah memberikan pembiayaan baju wisuda, bantuan laptop, dan diberikan penggunaan dalam fasilitas gedung Majapahit untuk wisuda,” ungkapnya.
Ia mengapresiasi kepedulian PT Timah terhadap dunia pendidikan yang telah mendukung pendidikan.
“Kami apresiasi dukungan PT Timah Tbk yang membantu membangun dan mendidik generasi muda, khususnya anak sekolah, mendukung yang sifatnya inovatif dan kreatif yang menimbulkan rasa mandiri para siswa,” tutupnya.
