Orang Hilang di Dermaga Pantai Asmara, Tanjung kalian Mentok Bangka Barat korban atas nama IPAN FIRDAUS, umur 42 tahun merupakan warga Kp Pait jaya, Desa Balo laut kec Mentok Bangka barat, minggu 31 Desember 2017
Kejadian Pada hari Jum’at tanggal 29 Desember 2017 pukul 15.00 Wib telah hilang seorang Warga yang terjadi di seputaran Dermaga Pantai Asmara Tanjung Kalian mentok Kabupaten Bangka Barat dengan keterangan sbb:
Pada hari jum’at tanggal 29 Desember 2017 sekitar pukul 15.00 Wib, korban datang ke dermaga Pantai asmara Tanjung kalian mentok kab. Babar, dan ada ketemu Sdr. Pendi selaku penjaga Dermaga tersebut, setelah memarkir motor nya korban dan Sdr pendi sempat ngobrol, dan Sdr pendi menanyakan kepada korban mau kemana dan di jawab korban mau numpang buang air besar, setelah itu korban melepas celana panjangnya dan hanya menggunakan celana pendek, Selanjutnya korban menuju ke arah pantai di samping Dermaga sedang kan Sdr Pendi tetap berada di pondok tempat tinggalnya, awalnya Sdr Pendi tidak merasa curiga dikarenakan sebelumnya korban memang pernah bekerja di dermaga tersebut dan sudah biasa korban buang air besar di seputaran dermaga tersebut, namun sekira 1 jam korban belum juga kembali selanjut nya Sdr Pendi dkk berusaha mencari korban namun sampai saat ini korban belum juga di ketemukan
Pada hari sabtu tgl 30 Desember 2017 sekitar pukul 08.30 wib Satpolair mendapat laporan tentang orang hilang tersebut, selanjut nya Tim SAR:
Polair Res Bangka Barat,Bko Polair direktorat BPBD Kab. Babar dan Masyarakat yang membatu pencarian baik didarat pada Pkl 09.00 Wib Tim SAR Sat Pol Airud berangkat menuju Perairan Pantai Asmara Tanjung kalian mentok Kab. Bangka Barat untuk mencari korban.Kasat Polair IPTU Bambang Bekti seizin Kapolres bangka Barat menjelaskan
Diduga sementara korban hilang dan terseret arus saat buang air besar dipinggir pantai dan Cuaca saat ini sedang buruk dan sering Berubah ubah setiap saat sehingga dapat membahayakan bagi masyrakat yg melakukan aktivitas di pinggir pantai
“Sat Polairud akan selalu memberi himbauan kepada masyarakat maupun pengunjung pantai agar dapat melengkapi peralatan keselamatan seperti pelampung dan perlengkapan lainnya” ujar Kasat polairud