BARANG BEKAS JADI BARANG BERMANFAAT

by -2410 Views

MUNTOK. Sumiyati (53 th) warga Tanjung Ular Penggalang Air putih kecamatan Muntok adalah sosok wanita kreatif, berkat jari jemarinya barang bekas yang tidak berguna lagi disulap menjadi barang yang bermanfaat dapat dipergunakan untuk kebutuhan sehari hari. Keranjang, tikar dan Tempat kue menjadi penghias ruangan rumah saat Radio Pilar bertandang kerumahnya.
Menurutnya keahlian menganyam yang ia dapat dari kecil, dari menganyam tikar dari daun, ia berpikir ingin memanfaatkan barang bekas seperti bungkus kopi sachet dan cangkir plastik bekas untuk dianyam menjadi keranjang, tikar dan songket.

“Ini bakat dari kecil bang, keahlian menganyam yang selama ini saya manfaatkan untuk mengumpulkan barang bekas untuk dianyam, Ya seperti ini hasilnya, keranjang, tikar, tempat kue. Nanti mungkin kita buat lagi dalam bentuk kebutuhan rumah lain,” ucap Sumiyati

Baca Juga :  PT Timah Tbk Fasilitasi Tempat Latihan Tari untuk Siswa yang akan Ikuti FLS2N di Bangka Barat

Sumiyati mengaku mengerjakan hasil anyamannya tidak memerlukan waktu lama, kendalanya hanya bahan (barang bekas) yang harus dikumpulkan dulu. Dirinya harus berkeliling mengumpulkan barang bekas tsb, baik minta di toko,warung kopi dan rumah orang.

“Untuk mengerjakan hasil sebuah anyaman tidak sampai seminggu, kendalanya di bahan, bila bahan tidak ada, terpaksa di tunda dulu, sambil menunggu bahan,baru, kita harus meminta ke warung kopi atau toko sampai rumah orang untuk mendapatkan bahan, kita lanjutkan lagi penggerjaannya,” papar Sumiyadi

Saat ditanya manfaat barang bekas hasil anyamannya,Sumiyati mengaku hanya untuk keperluan rumah pribadi. Tapi ada juga teman-teman yang meminta dan membeli hasil anyamannya, baik untuk kebutuhan rumah tangga dan koleksi.

Baca Juga :  Disparbud Babar Kembali Selenggarakan Pemilihan Bujang Dayang 2019

“Niat kita semula ingin memanfaatkan barang bekas untuk digunakan untuk kebutuhan rumah, teman-teman main tertarik,dan ingin membeli, alasannya untuk kebutuhan rumah dan koleksi,”terang Sumiyati

Sumiyati mengaku belum ada sentuhan dari Pemerintah akan hasil karyanya ini, namun Sumiyati berharap agar masyarakat dapat mencontoh, dapat memanfaatkan barang bekas menjadi barang yang bermanfaat untuk keperluan sehari hari.

“Ini tidak ada sentuhan atau pelatihan apapun dari pemerintah, ini inisiatif pribadi , semula saya ingin memanfaatkan barang bekas agar bermanfaat untuk keperluan sehari hari, semoga masyarakat bisa mencontoh,” ujar Sumiyati

Leave a Reply