Pemda Ajak KNPI Kembangkan Potensi di Bangka Barat, Salah Satunya Geopark

by -0 Views

MUNTOK. — Diacara audiensi pengurus DPD KNPI Kabupaten Bangka Barat dengan Bupati dan Wakil Bupati Bangka Barat, pada Jumat (18/6) siang tadi, mengajak KNPI Bangka Barat untuk mengembangkan potensi yang ada salah satunya Geopark.

Hal tersebut, di sampaikan Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming dihadapan ketua KNPI Bangka Barat bersama puluhan pengurus KNPI lainnya.

“Kami ingin mengajak kawan-kawan KNPI, untuk bersama-sama mengembangkan potensi pariwisata, salah satunya Geopark. Kita memiliki bebatuan yang berbeda dengan daerah lain. Dan saya yakin, Bu Ardianeka, tau persis soal itu, saya juga banyak belajar tentang Geopark ini dengan dia (Ardianeka,red), “ungkap Bong Ming Ming.

Selain itu, orang nomor 2 di Kabupaten Bangka Barat ini pun mengajak KNPI selaku induk organisasi kepemudaan di Bangka Barat untuk bersama-sama mengawal dan menjaga Gunung Menumbing yang sudah tetapkan oleh pemerintah sebagai salah satu situs peninggalan sejarah Bangsa.

“Sekarang ini, menumbing sudah banyak dirusak oleh oknum oknum yang tidak bertanggungjawab. Saya ingin katakan oknum ini, sudah terganggu merah putihnya, karena sudah merusak catatan goresan sejarah kemerdekaan Bangsa Indonesia. “Saya minta KNPI ikut dan bersama kami menjaga pelestarian Menumbing agar tidak dirusak oleh oknum yang tak bertanggungjawab, “pintanya.

Baca Juga :  Peran Aktif Masyarakat Mancung Untuk Dukung Program Kesehatan

Bong Ming Ming mengapresiasi langkah KNPI Bangka Barat untuk melaksanakan Rakerda dalam waktu dekat. Dirinya berharap melalui Rakerda nanti, menghasilkan ide gagasan membangun Bangka Barat menjadi daerah maju, sejahtera dan bermartabat.

“Saya apresiasi langkah kawan-kawan KNPI yang akan melaksanakan Rakerda dalam waktu dekat, karena itu sudah menjadi aturan main di sebuah organisasi. Mudah-mudahan, melalui Rakerda nanti muncul ide-ide gagasan dari KNPI membangun Bangka Barat menjadi kabupaten yang maju, sejahtera dan bemartabat, “imbuh Bong Ming Ming.

Sementara, Ardianeka mengatakan Geopark Bangka Barat dimulai dengan pengembangan Geosite untuk Geo diversity. Salah satunya, pantai Jerangkat, karena di pantai Jerangkat terdapat batuan metamorf berumur 290 juta tahun.

“Bicara pengembangan Geopark, kita mulai dengan pengembangan Geosite untuk Geo-diversity. Karena memiliki banyak jenis bebatuan yang sudah berumur ratusan juta tahun. Lokasinya ada di Pantai Jerangkat, disana (jerangkat,red) terdapat batuan metamorf yang berumur 290 juta tahun. “Ungkap Ardianeka salah satu alumni Fakultas Geologi UNPAD Bandung Jawabarat.

Baca Juga :  Sukses Dilaksanakan di Kelurahan Tanjung, Inovasi Sosial Program Kampung Amoi PT Timah Tbk Direplikasikan di Desa Air Limau.

“Selain itu juga, terdapat batu Diabas, di Provinsi Kepulauan Babel hanya terdapat di Kabupaten Bangka Barat. Dengan begitu, bahwa salah satu bukti bahwa di Pantai Jerangkat adalah bukti terbentuknya pulau Bangka secara Geologi. “Lanjutnya.

Gunung Menumbing, selain merupakan peninggalan sejarah Negara Indonesia juga merupakan tempat tumbuh kembangnya flora fauna langka yang wajib di jaga di Bangka Barat, terutama ditemukannya berpuluh puluh species anggrek dan juga nepenthes, juga tempat tinggal tarsius bancanus sebagai salah satu primata nokturnal terkecil di dunia yang pertama kali ditemukan di pulau Bangka.

“Sehingga Bio-diversity Bangka Barat tetap terjaga. Kabupaten Bangka Barat juga memiliki aneka ragam suku dan budaya salah satunya adalah suku Jerieng (cultural diversity). Maka Bangka Barat tidak hanya dikenal sebagai Heritage tetapi juga Geoheritage, “ujar Ardianeka salah satu pengurus DPD KNPI Bangka Barat.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *