KELAPA. Pasangan suami istri (PASUTRI) ditemukan tak bernyawa disebuah pondok kebun di daerah Lanbau Kelapa Timur kecamatan Kelapa. Korban pertama kali ditemukan oleh Rizal (32th) menantu korban dan Noviar (21th) anak korban, pada hari Selasa, (7-Mei-2019) jam 19:00 WIB, saat hendak menemui korban, betapa terkejudnya saksi melihat kedua orang tua sudah terbujur kaku.
Kapolsek Kelapa AKP ayu Kusumaningrum seizin Kapolres Bangka Barat AKBP Firman Andreanto SH SIK M. SI membenarkan kejadian penemuan mayat pasutri tersebut.
Identitas korban laki-laki bernama Marzuki Bin Abdullah
(50th) dan Erna Binti Asli (47th) pasangan suami istri beralamat di warga desa maras senang kecamatan Bakam kabupaten Bangka.
Polsek Kelapa evakuasi kedua mayat di dalam pondok daerah Lanbau kelapa timur Kelapa Bangka Barat. Pada hari Selasa tanggal 07 Mei 2019 sekira pukul 20.30 Wib
Kapolsek Kelapa AKP ayu Kusumaningrum seizin Kapolres Bangka Barat AKBP Firman Andreanto SH SIK M. SI membenarkan kejadian penemuan mayat pasutri
“Seorang warga bernama Suharman datang ke Polsek kelapa untuk melaporkan kejadian bahwa ada mayat laki-laki dan mayat perempuan di halaman pintu pondok daerah Lanbau Kelapa Timur Kelapa Bangka Barat, kemudian kami Polsek Jebus bersama saudara Suharman angsung mendatangi TKP.
Mayat laki-laki bergantung dengan dililit kain sarung di leher mayat laki laki a.n Marzuki Bin Abdullah, sedangkan korban perempuan a.n Erna Binti Asli di lehernya tersebut ada goresan seperti dibacok sebilah alat potong, kemudian kedua kaki kanan dan kiri ada luka robek seperti di bacok seperti oleh alat potong akibatnya ada aliran darah yang bercecer di bawah pondok tersebut,”jelas Kapolsek
“Untuk dugaan sementara berdasarkan keterangan,korban (Marzuki) membunuh istrinya (Erna) dan kemudian korban bunuh diri, kita masih menunggu hasil pemeriksaan dan hasil dari Tim identifikasi Polres Babar untuk penyebab kematian Korban,”tutup Ayu
